6 Cara Efektif Menjaga Kualitas Suara Saat Mengajar

6 Cara Efektif Menjaga Kualitas Suara Saat Mengajar

Mengajar adalah pekerjaan yang dapat menyiksa pita suara anda, apakah anda seorang guru paduan suara yang harus menunjukkan teknik yang tepat sepanjang hari atau seorang guru sains yang hanya ingin didengar di kelas, kita semua harus merawat organ tubuh yang kita miliki ini sejak lahir.

Berikut adalah 6 kiat untuk menjaga suara anda tetap segar sepanjang hari saat mengajar.

*Hidrasi adalah Kuncinya

Ada banyak alasan mengapa kita semua harus minum lebih banyak air, tetapi jika kamu seorang guru, ini adalah suatu keharusan.

Kamu harus mulai minum air secara teratur jauh sebelum kamu memulai presentasi . Kamu butuh beberapa saat agar hidrasi benar-benar mencapai pita suaramu dan memberi manfaat pelumasan.

Minumlah air bersuhu ruangan jika memungkinkan, air yang lebih dingin sebenarnya dapat menyebabkan ketegangan pada pita suara, dan mungkin juga membuat sedikit ‘mati rasa’ terhadap gangguan yang bisa terjadi.

*Gunakan Mikrofon

Perlengkapan audio ini tidak hanya membantumu secara dramatis dalam ketahanan vokal, tetapi juga memungkinkan untuk didengar tanpa berteriak.

Nada suara di kelas sebenarnya jauh lebih santai, karena itu kamu tidak perlu meninggikan suara atau berteriak. Suaramu akan dapat didengar dengan jelas.

Tips Menjaga Suara Saat Ngajar

 

 *Berbicaralah saat berada di ‘puncak’ napas

Fokuslah untuk mengambil napas dalam-dalam sebelum berbicara, dan hanya berbicara saat kamu memiliki dukungan napas yang memadai. Pikirkan tentang intonasi dan irama daripada sekadar berbicara sebanyak yang kamu bisa.

*Hindari minum produk susu di siang hari

Produk susu dapat menyebabkan tubuhmu memproduksi lebih banyak lendir, dan akibatnya, kamu mungkin akan sering berdeham. Jenis abrasi pita suara ini akan membuat tubuhmu membengkak, sakit, dan menyebabkan masalah pada daya tahan tubuh. Jika kamu mengonsumsi susu selama hari kerja, berhati-hatilah saat berdeham dan hindari sebisa mungkin.

No MIlk

 

*Hindari mengonsumsi permen pelega tenggorokan

Permen batuk dan permen pelega tenggorokan dapat membuat tenggorokan sedikit lega untuk sementara (seperti air es), tetapi sebenarnya dapat lebih menyakitkan daripada membantu jika dikonsumsi selama hari kerja.

Permen batuk tidak menyelesaikan masalah, mereka hanya membuat rasa sakit menjadi non-aktif, tidak menyembuhkan. Jadi lakukan hidrasi & mengurangi berbicara. Nyeri adalah cara tubuh memberi tahu untuk ‘berhenti melakukan itu’.

*Bebas berbicara dengan suara yang tidak berteriak

Berusaha menjaga agar pita suara tetap sehat dengan memperhatikan dinamika kekerasan suara yang akan kamu hasilkan.


Donner Beat: Evolusi Teknologi Drum Elektronik untuk Segala Level Pemain

Efek Feedback : Antara Kenyataan dan Fiksi